Mengenai Saya

Foto saya
kendal, jawa tengah, Indonesia
Nama : Nur Akhmad Arianto, Status : Pelajar, Perguruan : SmkN 4 Kendal, Ttl : Kendal,1 Desember 1993, Golongan : Penegak Bantara, Agama : IslamMinat : Mengembangkan Pramuka Indonesia

PAKAIAN SERAGAM HARIAN PRAMUKA

PAKAIAN SERAGAM HARIAN PRAMUKA

Pakaian Seragam Harian, adalah pakaian yang dikenakan oleh semua anggota Gerakan Pramuka pada waktu melakukan kegiatan kepramukaan harian. Pakaian seragam harian juga digunakan pada waktu mengikuti upacara.

Pakaian seragam harian Pramuka Siaga.

Pakaian Seragam Harian Pramuka Siaga Putra, terdiri :
1. Tutup kepala :
a. berbentuk baret berwarna coklat tua
b. dikenakan dengan tepi mendatar, bagian atasnya ditarik miring ke kanan
c. tanda topi terletak di sebelah kiri
2. Baju pramuka:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. berbentuk baju kurung lengan pendek
c. ditambah lipatan hiasan melintang di dada selebar 2 cm
d. kerah baju model kerah dasi
e. memakai buah baju (kancing) pada lidah baju
f. tidak memakai lidah bahu
g. mempunyai dua saku pada bagian muka bawah baju/blus
h. baju dipakai di luar celana
3. Celana pramuka:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat tua
b. berbentuk celana pendek (+ 3 cm di atas lutut)
c. tidak memakai ikat pinggang
d. diberi elastik
e. dua saku celana masing-masing di sebelah kiri dan kanan
f. memakai buah baju (kancing) atau retsleting di bagian depan celana
4. Setangan leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. berbentuk segitiga sama kaki
c. Ukuran:
1) sisi panjang 90 cm dengan sudut 90º(siku-siku)
2) panjang sisi setangan leher dapat disesuaikan dengan tinggi badan pemakai.
d. dikenakan dengan cincin (ring) setangan leher
e. dikenakan di bawah kerah baju
f. setangan leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas, dan pemakaian tampak rapih
g. cara melipat setangan leher:
1) dilipat empat kali sejajar dengan sisi terpanjang, dengan arah yang sama, lebar lipatan 7 cm
2) sebagai lipatan terakhir (ke lima) dilakukan dengan membagi dua sama lebar lipatan itu ke arah memanjang.
5. Kaos kaki:
a. kaos kaki panjang sampai dengan dibawah lutut (+ 5 cm)
b. warna hitam.
6. Sepatu:
a. model tertutup.
b. warna hitam.
c. bertumit rendah.



Contoh Pola Pakaian Seragam Harian Pramuka Siaga putra.












Pakaian Seragam Harian Pramuka Siaga Putri, terdiri :
1. Tutup kepala:
a. dibuat dari kain coklat tua
b. berbentuk topi joki, dengan lima potongan
c. pada batas tiap potongan diberi bisban warna coklat muda lebar 1/4 cm
d. pada bagian atas, tepat pada pertemuan potongan-potongan diberi bulatan hiasan, bergaris tengah antara 1 sampai 3 cm berwarna coklat tua
e. bagian belakang dari topi diberi elastik
f. lebar lidah topi bagian depan 5 cm (sintong)
2. Baju/blus pramuka:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. berbentuk baju kurung lengan pendek
c. ditambah lipatan hiasan melintang di dada selebar 2 cm
d. kerah baju model shiller
e. tidak memakai buah baju (kancing)
f. tidak memakai lidah bahu
g. mempunyai dua saku pada bagian muka bawah baju/blus
h. baju/blus dipakai di luar rok/bawahan
3. Rok/bawahan pramuka:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. berbentuk rok lipatan (plooi) yang bagian dalamnya masing-masing 3 cm
c. jumlah lipatan disesuaikan dengan lingkar pinggang pemakai
d. panjang rok/bawahan 5 cm di bawah lutut
4. Pita leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. Ukuran:
1) lebar 3,5 cm, panjang 80 cm, dan disimpulkan
2) panjang pita dari simpul 7-8 cm, karena itu panjang pita leher dapat disesuaikan dengan besar badan pemakai
c. dikenakan melingkar di bawah kerah baju
d. diikat dengan simpul mati, warna merah di sebelah kanan
5. Kaos kaki:
a. kaos kaki panjang (+ 5 cm dibawah lutut)
b. warna hitam
6. Sepatu:
a. model tertutup
b. warna hitam
c. bertumit rendah

Berikut pola modelnya :












Pakaian Seragam Harian Pramuka Penggalang.

1. Tutup kepala:
a. berbentuk baret berwarna coklat tua.
b. dikenakan dengan tepi mendatar, bagian atasnya ditarik miring ke kanan
c. tanda topi terletak di sebelah kiri.
2. Baju pramuka/kemeja:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. berbentuk kemeja lengan pendek
c. kerah baju model kerah dasi
d. memakai lidah bahu
e. diberi buah baju (kancing)
f. memakai dua saku di dada kiri dan kanan
g. tengah saku diberi lipatan
h. memakai tutup saku
i. dikenakan di dalam celana
3. Celana pramuka:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat tua
b. berbentuk celana pendek sebatas lutut
c. memakai dua saku samping kiri dan kanan serta dua saku dibagian belakang dengan memakai tutup dan buah baju (kancing)
d. diberi kantong timbul di samping kiri dan kanan
e. memakai ikat pinggang, berwarna hitam
f. pada bagian ban celana dibuat tempat ikat pinggang
g. pada bagian depan celana memakai retsleting
4. Setangan leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. berbentuk segitiga sama kaki
c. Ukuran
1) sisi panjang 100 – 120 cm dengan sudut 90º
2) panjang sisi setangan-leher dapat disesuaikan dengan tinggi badan pemakai
d. dikenakan dengan cincin (ring) setangan leher
e. dikenakan di bawah kerah baju
f. setangan leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas, dan pemakaian tampak rapih
g. cara melipat setangan leher sama dengan setangan leher Pramuka Siaga
5. Kaos kaki:
a. kaos kaki panjang (+ 5 cm dibawah lutut)
b. berwarna hitam
6. Sepatu:
a. model tertutup
b. warna hitam
c. bertumit rendah.

Contoh Pola Pakaian Seragam Harian Pramuka Penggalang putra.













Pakaian Seragam Harian Pramuka Penegak dan Pandega.

Pakaian Seragam Harian Pramuka Penegak dan Pandega Putra, terdiri :
1. Tutup kepala:
a. berbentuk baret berwarna coklat tua.
b. dikenakan dengan tepi mendatar, bagian atasnya ditarik miring ke kanan
c. tanda topi terletak di sebelah kiri
2. Baju pramuka/kemeja:
Sama seperti Pakaian seragam harian Pramuka Penggalang.
3. Celana pramuka:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. bentuk celana panjang
c. memakai dua saku samping kiri dan kanan serta dua saku dibagian belakang dengan memakai tutup dan buah baju (kancing)
d. memakai ikat pinggang, berwarna hitam
e. pada bagian ban celana dibuat tempat ikat pinggang
f. pada bagian depan celana memakai retsleting
4. Setangan leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. berbentuk segitiga sama kaki
c. Ukuran:
1) sisi panjang 120 – 130 cm dengan sudut 90º
2) panjang sisi setangan leher dapat disesuaikan dengan tinggi badan pemakai.
d. dikenakan dengan cincin (ring) setangan leher
e. dikenakan di bawah kerah baju
f. setangan leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas, dan pemakaian tampak rapih
g. cara melipat setangan leher sama dengan setangan leher Pramuka Siaga
5. Kaos kaki:
a. kaos kaki pendek
b. warna hitam
6. Sepatu:
a. model tertutup
b. warna hitam
c. bertumit rendah

Contoh Pakaian Seragam Harian Pramuka Penegak dan Pandega putra.












Pakaian Seragam Harian Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Putri, terdiri :
1. Tutup kepala:
a. dibuat dari anyaman bambu, warna coklat muda
b. berbentuk topi bulat
c. lebar lidah topi + 3,5 cm
2. Baju/blus pramuka:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. model prinses di bagian depannya, sedang bagian belakang dengan kupnat
c. lengan pendek
d. kerah model setali
e. memakai lidah bahu selebar 3 cm
f. dua saku, menempel mulai dari garis potongan prinses ke jahitan samping, dengan tinggi saku 12 - 14 cm
g. di atas saku pada pinggang digunakan ban pinggang hiasan selebar 2 cm
h. ban pinggang bagian belakang dipasang mulai dari kupnat belakang dan bagian depan dipasang mulai dari garis prinses, keduanya dipertemukan dengan gesper yang dipasang mati hingga ujung ikat pinggang hiasan hanya keluar 3 cm dari gesper
i. panjang baju/blus sampai garis pinggul, dikenakan di luar rok/bawahan.
3. Rok/bawahan pramuka:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. model tanpa lipatan/plooi, bagian bawah melebar (model “A“)
c. panjang rok/bawahan 5 cm di bawah lutut
d. memakai retsleting berwarna coklat tua yang dipasang pada bagian belakang rok/bawahan
4. Pita leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. lebar 3,5 cm, panjang 110 cm dan disimpulkan dan panjang pita dari simpul 10-15 cm, karena itu panjang pita leher dapat
c. disesuaikan dengan besar badan pemakai
d. dikenakan melingkar di bawah kerah baju
e. diikat dengan simpul mati, warna merah di sebelah kanan
5. Sepatu:
a. model tertutup
b. warna hitam
c. bertumit rendah

Gambar model :
























Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka, Andalan dan anggota Majelis Pembimbing.

Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka Putra.

1. Tutup kepala:
a. dibuat dari bahan berwarna hitam polos (tanpa hiasan),
b. berbentuk peci nasional
c. pada sudut kiri depan peci dikenakan tanda topi warna kuning emas.
2. Baju pembina pramuka, andalan dan anggota majelis pembimbing/ kemeja: Sama seperti pakaian seragam harian Pramuka Penegak/Pandega.
3. Celana pembina pramuka, andalan dan anggota majelis pembimbing:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. bentuk celana panjang
c. memakai dua saku samping kiri dan kanan serta dua saku dibagian belakang dengan memakai tutup dan buah baju (kancing)
d. memakai ikat pinggang, berwarna hitam
e. pada bagian ban celana dibuat tempat ikat pinggang
f. pada bagian depan celana memakai retsleting
4. Setangan leher;
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. berbentuk segitiga sama kaki
c. Ukuran
1) sisi panjang 120 – 130 cm dengan sudut 90º
2) panjang sisi setangan leher disesuaikan dengan tinggi badan pemakai.
d. dikenakan dengan cincin (ring) setangan leher
e. dikenakan di bawah kerah baju
f. setangan leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas, dan pemakaian tampak rapih
g. cara melipat setangan leher sama dengan setangan leher Pramuka Siaga
5. Kaos kaki;
a. kaos kaki pendek
b. warna hitam
6. Sepatu:
a. model tertutup
b. dibuat dari kulit, warna hitam
c. bertumit rendah

Contoh Pola Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka, Andalan dan anggota Majelis Pembimbing putra.












Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka Putri.

1. Tutup kepala:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat tua
b. berbentuk peci
c. tinggi bagian depan 5,5 cm, sedang bagian belakang terbuka melengkung dengan jarak 3 cm
d. bagian samping kiri diberi lipatan lengkung untuk tempat tanda topi
2. Baju/blus pembina pramuka:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. model prinses di bagian depannya, sedang bagian belakang dengan kupnat
c. berlengan pendek
d. kerah model setali
e. memakai lidah bahu selebar 3 cm
f. dua saku, menempel mulai dari garis potongan prinses ke jahitan samping, dengan tinggi saku 12 - 14 cm
g. di atas saku pada pinggang digunakan ban pinggang hiasan selebar 2 cm
h. ban pinggang bagian belakang dipasang mulai dari kupnat belakang dan bagian depan dipasang mulai dari garis prinses, keduanya dipertemukan dengan gesper yang dipasang mati hingga ujung ikat pinggang hiasan hanya keluar 3 cm dari gesper
i. panjang baju/blus sampai garis pinggul, dikenakan di luar rok/bawahan
3. Rok/bawahan pembina pramuka:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. model rok lurus/span
c. memakai lipatan di belakang (plotte plooi)
d. memakai ritsleting berwarna coklat tua yang dipasang di bagian belakang
rok/bawahan
e. panjang rok 5 cm di bawah lutut
4. Pita leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih,
b. lebar 3,5 cm, panjang 110 cm dan disimpulkan,
c. dan panjang pita dari simpul 10-15 cm, karena itu panjang pita leher dapat disesuaikan dengan besar badan pemakai
d. dikenakan melingkar di bawah kerah baju
e. diikat dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
5. Sepatu:
a. model tertutup
b. warna hitam
c. bertumit rendah/sedang

Contoh Pola Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka putri.
















Pakaian Seragam Harian Andalan dan anggota Majelis Pembimbing.

1. Tutup kepala :
a. dibuat dari bahan berwarna coklat tua
b. berbentuk peci
c. tinggi bagian depan 5,5 cm, sedang bagian belakang terbuka melengkung dengan jarak 3 cm
d. bagian samping kiri diberi lipatan lengkung untuk tempat tanda topi.
2. Baju/blus andalan dan anggota majelis pembimbing:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. model prinses di bagian depannya, sedang bagian belakang dengan kupnat
c. lengan blus 3/4 panjang
d. kerah model setali
e. tanpa lidah bahu dan tanpa ban pinggang
f. dua saku, menempel mulai dari garis potongan prinses ke jahitan samping, dengan tinggi saku 12 - 14 cm
g. panjang baju/blus sampai garis pinggul, dikenakan di luar rok/bawahan.
3. Rok/bawahan andalan dan anggota majelis pembimbing:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. model rok lurus/span
c. memakai lipatan di belakang (plotte plooi)
d. memakai retsleting berwarna coklat tua yang dipasang di belakang
e. panjang rok/bawahan 5 cm di bawah lutut.
4. Pita leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. lebar 3,5 cm, panjang 110 cm dan disimpulkan
c. dan panjang pita dari simpul 10-15 cm, karena itu panjang pita leher dapat disesuaikan dengan besar badan pemakai
d. dikenakan melingkar di bawah kerah baju
e. diikat dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
5. Sepatu:
a. dibuat dari kulit
b. model tertutup
c. warna hitam
d. bertumit rendah/sedang (+ 3-5 cm)

Gambar model :















Pakaian Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putri.

1. Tutup kepala:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat tua, berbentuk peci
b. tinggi bagian depan 5,5 cm, sedang bagian belakang terbuka melengkung dengan jarak 3 cm
c. bagian samping kiri depan diberi lipatan lengkung untuk tempat tanda topi
2. Baju/blus Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putri:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. model prinses di bagian depannya, sedang bagian belakang dengan kupnat
c. lengan blus panjang
d. kerah model setali
e. memakai lidah bahu
f. diberi buah baju (kancing) warna kuning emas berlogo tunas kelapa
g. tanpa ban pinggang
h. dua saku dalam pada bagian muka bawah, mulai dari garis potongan prinses ke jahitan samping, dengan tinggi saku 12 - 14 cm
i. panjang baju/blus sampai garis pinggul
j. dikenakan di luar rok/bawahan
k. memakai tanda pengenal Gerakan Pramuka sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
3. Rok/bawahan Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putri:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. model rok lurus/span
c. memakai lipatan di belakang (plotte plooi)
d. memakai retsleting berwarna coklat tua yang dipasang di belakang
e. panjang rok/bawahan 5 cm di bawah lutut atau sebatas mata kaki.
4. Pita leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. lebar pita 3,5 cm, panjang pita 110 cm dan disimpulkan, panjang pita dari simpul 10-15 cm, karena itu panjang pita leher dapat disesuaikan dengan besar badan pemakai
c. dikenakan melingkar di bawah kerah baju
d. diikat dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan.
5. Sepatu:
a. dibuat dari kulit, warna hitam
b. model tertutup
c. bertumit rendah/sedang (+ 3-5 cm)

Pakaian Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putra

1. Tutup kepala:
a. dibuat dari bahan berwarna hitam polos (tanpa hiasan),
b. berbentuk peci nasional
c. pada sudut kiri depan peci dikenakan tanda topi warna kuning emas.
2. Baju Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putra/kemeja:
a. dibuat dari bahan berwarna coklat muda
b. berbentuk kemeja lengan pendek
c. kerah baju model kerah dasi
d. memakai lidah bahu
e. diberi buah baju (kancing) warna kuning emas berlogo tunas kelapa
f. memakai dua saku tempel pada dada kiri dan kanan dengan tutup saku
bergelombang, serta dua saku dalam pada bagian muka bawah kiri dan kanan
dengan tutup saku rata
g. bagian belakang baju diberikan belahan dibawah ban pinggang
h. baju dipakai di luar celana
i. memakai tanda pengenal Gerakan Pramuka sesuai dengan ketentuan yang berlaku
3. Celana Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putra:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. bentuk celana panjang
c. memakai dua saku dalam pada samping kiri dan kanan, serta dua saku dalam
pada bagian belakang dengan memakai tutup dan buah baju (kancing)
d. memakai ikat pinggang berwarna hitam
e. bagian ban celana dibuat tempat ikat pinggang.
4. Setangan leher:
a. dibuat dari bahan berwarna merah dan putih
b. berbentuk segitiga sama kaki
c. panjang sisi 120 – 130 cm dengan sudut 90º, panjang sisi setangan leher dapat disesuaikan dengan tinggi badan pemakai
d. dikenakan dengan cincin (ring) setangan leher
e. dikenakan di bawah kerah baju
f. setangan leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas dan pemakaian tampak rapih.
5. Sepatu:
a. model tertutup
b. dibuat dari kulit, warna hitam
c. bertumit rendah



Contoh Pola Pakaian Seragam Khusus Upacara anggota dewasa putra, lihat gambar pada gambar di bawah ini :

Untuk Anggota Dewasa Putri : Untuk Anggota Dewasa Putra :






Pakaian Seragam Tambahan
1. Pakaian Seragam Tambahan pada dasarnya dapat dikenakan oleh seluruh anggota Gerakan Pramuka, seperti jas/blazer, jaket, rompi dilengkapi dengan tanda-tanda Gerakan Pramuka dan pita leher harus terlihat.
2. Pakaian Seragam Tambahan untuk kegiatan kepramukaan di luar negeri:
a. sama dengan pakaian seragam harian sebagaimana tersebut di atas, hanya diberi badge sesuai ketentuan.
b. untuk peserta konferensi, seminar dan kegiatan yang sifatnya tidak di lapangan,memakai jas/blazer warna coklat tua.
c. khusus untuk di daerah dingin atau musim dingin dapat memakai jaket/rompi dan bagi Siaga/Penggalang dapat memakai celana panjang warna coklat tua.

Pola Pakaian Seragam Tambahan Blazer Puteri :

Pola Pakaian Seragam Tambahan Rompi Puteri :

Pola Pakaian Seragam Tambahan Jas/ Putera :

Pola Pakaian Seragam Tambahan Rompi/ Putera :













Pakaian Seragam Pramuka Khusus:

Penggunaan Pakaian Seragam Khusus seperti pakaian seragam harian sebagaimana tersebut diatur dalam PP Pakaian Seragam.
Apabila karena pertimbangan agama tidak dapat mengenakan pakaian seragam harian, maka pramuka putri dapat mengenakan pakaian yang disebut Pakaian Seragam Pramuka Khusus, seperti di bawah ini :

Adapun kelengkapan adalah sebagai berikut:
1. Tutup kepala:
a. memakai topi dan tanda topi (sesuai dengan tingkatannya)
b. kerudung warna coklat tua, berbentuk:
1) kerudung bujur sangkar atau segi tiga
2) kerudung dimasukkan ke dalam baju/blus atau di luar baju/blus
2. Baju/blus pramuka, seperti pakaian seragam harian sebagaimana tersebut di atas, berlengan panjang.
3. Rok/bawahan panjang warna coklat tua (sebatas mata kaki).
4. Untuk Gugusdepan yang berpangkalan di Pondok Pesantren:
a. menyesuaikan, tanpa meninggalkan norma agama (Islami)
b. dapat melaksanakan kegiatan kepramukaan dengan leluasa, baik kegiatan dilapangan maupun diruangan
c. dapat diberlakukan untuk semua tingkatan Pramuka (Siaga, Penggalang, Penegak/Pandega, Pembina, Andalan dan Mabi).
d. tidak merubah atribut Gerakan Pramuka dalam bentuk lain sebagaimana telah ditentukan dalam Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Pengenal Gerakan Pramuka.

Pakaian Seragam Kegiatan.

1. Pada saat melakukan kegiatan berkemah, olahraga, kerja bakti, dan lain-lainnya, dapat mengenakan pakaian seragam kegiatan.
2. Pakaian seragam kegiatan tidak merupakan keharusan, tetapi diatur dalam petunjuk ini dengan maksud untuk menjamin keseragaman, keserasian, kepantasan, dan
kepraktisan.
3. Pakaian Seragam Kegiatan meliputi:
a. Tutup kepala diberi lambang Gerakan Pramuka
b. Baju dari bahan kaos lengan pendek/panjang disertai lambang Pramuka.
c. Celana panjang.
d. Setangan leher berbentuk segitiga.
e. Kaos kaki dan sepatu.
f. Warna tutup kepala, baju, celana, setangan leher, kaos kaki dan sepatu bebas, namun seragam untuk setiap kesatuan.

Pakaian Seragam Kegiatan Putra :


Pakaian Seragam Kegiatan Putri :